Sobat Poker - Mechanophilia (atau Mechaphilia) adalah ketertarikan seseorang yang melibatkan daya tarik seksual ke pada mesin seperti sepeda, kendaraan bermotor, helikopter, kapal, dan juga pesawat terbang.
Didefinisikan juga sebagai subjek yang mencakup cinta atau ketertarikan secara seksual terhadap mesin. yang melibatkan hubungan seksual yang terjadi antara organisme hidup dengan mesin.
Definisi lain juga menyebutkan Mechanophilia adalah seseorang yang mencintai atau tertarik secara seksual pada mesin, yang mencakup cinta atau ketertarikan seksual terhadap komputer, mobil, robot, androids, mesin cuci dan juga peralatan rumah tangga lainnya, seperti mesin pemotong rumput dan peralatan berkebun lainnya.
Bisa dikatakan Mechanophilia sebagai Hubungan seksual antara organisme hidup (manusia) dengan mesin (benda mati).
Dalam psychologytoday.com di jelaskan, Contoh Orang yang mengidap Mechanophilia mencakup individu yang mendapatkan kesenangan secara seksual dan gairah seksual yang tinggi terhadap mobil, seperti pria Amerika Edward Smith yang mengaku telah hubungan seks dengan lebih dari 1000 mobil.
Tapi ada juga seseorang yang tertarik secara seksual kepada sepeda, seperti pria Inggris Robert Stewart yang berakhir di pengadilan setelah tertangkap basah sedang berhubungan seks dengan sepeda.
Menurut Ray Broadus Browne dalam bukunya 1982 Objects of Special Devotion: Fetishism in Popular Culture. Sebuah makalah yang diterbitkan pada tahun 2000 oleh Dr. Steven Thompson dalam jurnal "Technology and Culture" berpendapat bahwa sepeda motor sering digambarkan sebagai objek jimat seksual oleh pemiliknya.
Menurut Dr. William Hickey dalam buku Sex Crimes and Paraphilias tahun 2006, di beberapa yurisdiksi, tindakan Mechanophilia diperlakukan sebagai bentuk kejahatan yang pelakunya ditempatkan pada daftar pelanggar seks.
Di beberapa negara Eropa Mechanophilia di berlakukan sebagai suatu tindakan kejahatan, yang di kategorikan sebagai pelanggaran seksual dan dapat di tuntut di pengadilan.
Dalam sebuah studi kasus tahun 1992 oleh Dr Padmal De Silva dan Dr Amanda Pernet yang diterbitkan dalam jurnal "Sex and Marital Therapy." Kasus Mechanophilia melibatkan penyimpangan seksual yang tidak biasa pada pria Inggris berusia 20 tahun yaitu, "George".
George memiliki sedikit interaksi sosial dan sangat pemalu. Mereka melaporkan bahwa minat dan hasrat seksual utamanya berasal dari mobil, terutama mobil Austin Metro.
Keluarga George termasuk dalam sekte agama yang ketat yang sangat menolak keterlibatan seksual anak mereka dengan wanita.
Hal-hal tersebut kemudian merubah kepribadian George ketika orang tuanya memiliki sebuah mobil Austin Metro.
George mulai masturbasi di dalam mobil, lalu dia juga melakukan masturbasi diluar mobil sambil berjongkok di samping pipa knalpot mobil tersebut. Agar dia tidak tertangkap dan ketahuan masturbasi, dia akan berusaha keras untuk menemukan tempat yang sepi untuk melakukan aktivitas seksualnya tersebut dengan mobil.
George sangat bergairah saat pipa knalpot mobil sedang berbunyi dan memompa keluar asap mobil. Aspek "eliminasi" ini menurut De Silva dan Pernet merupakan elemen penting dalam preferensi seksual George.
Terutama daya tariknya untuk buang air kecil. Sebagai anak yang sangat muda ia memiliki minat yang tidak biasa pada anjing yang sedang kencing. Setelah berusia 10 tahun, ia lebih tertarik pada anak-anak dan wanita dewasa yang sedang buang air kecil.
Para penulis juga berspekulasi bahwa mungkin ada peningkatan gairah George karena "pengurangan asupan oksigen dan asfiksia yang terkait." Ini mungkin terlihat sebagai bentuk hipoksifilia ringan.
Pada tahun 2003, seorang pria yang menyebut dirinya "Schlessinger" menerbitkan sebuah buku yang berjudul Mechaphilia: Sexual Attraction to Machines.
Buku ini berisi tentang "perjalanan pribadi" Schlessinger untuk menyesuaikan dirinya dengan hasrat seksualnya terhadap mesin, serta usahanya untuk mencari penerimaan dari keluarga dan juga teman-temannya tentang cinta dan hasrat seksualnya terhadap mesin.
Schlessinger mengakhiri buku tersebut dengan mengatakan bahwa dengan senang hati dia menerima kecenderungan "seksualitas uniknya" tersebut.
Dalam salah satu dari sedikit artikel yang ditulis tentang mechanophilia, Symone Nelson nampaknya berspekulasi tentang alasan psikologis untuk terlibat dalam perilaku paraphilic semacam itu, namun dia mengklaim bahwa tidak ada alasan tunggal mengapa seseorang menjadi seorang Mechanophilia, Ujar Nelson.